Translate

Minggu, 14 Juni 2015

Poster Teknik Komunikasi; Tema; Bencana Alam


Dampak Kebakaran Hutan Bagi Ekonomi Negara

Dampak Kebakaran Hutan Bagi Ekonomi Negara

Indonesia merupakan salah satu Negara tropis yang memiliki wilayah hutan terluas kedua di dunia. Keberadaan hutan ini tentunya merupakan berkah tersebdiri. Hutan merupakan ekosistem alamiah yang keanekaragaman hayatinya sangat tinggi. Keberadaan hutan di Indonesia sangat penting tak hanya untuk bangsa Indonesia tetapi juga bagi semua makhluk hidup di bumi. (Zamzami, 2014)
Namun Indonesia adalah Negara yang berada di wilayah tropis dan memiliki tingkat kekeringan yang sangat tinggi dan dapat menyebabkan kebakaran hutan. Kebakaran adalah situasi dimana bangunan pada suatu tempat seperti rumah/pemukiman, pabrik, pasar, gedung dan lain-lain dilanda api yang menimbulkan korban dan/atau kerugian. (BNPB, 2014) Dari rentetan bencana alam besar yang dialami Indonesia sejak tahun 1900, kebakaran hutan adalah yang paling banyak memberikan kerugian ekonomi. Paling parah kerugian dialami pada masa kebakaran hutan dan lahan di tahun 1997 yang mencapai 4,45 miliar dollar Amerika. Angka ini dua kali lipat dari kerugian bencana tsunami  Aceh di tahun 2004 lalu. Meski lebih dari 17 tahun terbakarnya hutan Indonesia, hingga saat ini belum ada harapan dari kebijakan yang dibuat pemerintah mampu menguranginya secara signifikan. (Zamzami, 2014)
Sementara itu Provinsi Riau adalah provinsi yang paling menderita dari kebakaran hutan dan lahan tersebut. Kepala Pusat Data dan Informasi Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, kebakaran yang terjadi di awal tahun yakni selama dua bulan pada Februari dan Maret telah menyebabkan kerugian hingga 20 triliun rupiah.  Angka itu sendiri diperoleh dari hitungan produk domestik bruto (PDB) Riau akibat aktivitas ekonomi masyarakat yang terganggu seperti penerbangan yang ditutup hingga beberapa hari.(Adi, 2014)
                Kertepurukan ekonomi bangsa Indonesia harus segera dibangkitkan dengan cepat walaupun dengan bertahap. Sebagai warga Indonesia yang baik, bisa dimulai dari menjaga hutan sebagai paru-paru dunia. Tidak melakukan penebangan liar serta aktivitas merusak alam yang lain terutama yang dapat menyebabkan kebakaran hutan. Mulailah dari diri sendiri untuk ekonomi Indonesia yang lebih baik.


Daftar Pustaka





                

Senin, 06 Oktober 2014

Cerita Kota Asal

Monumen Nasional (JAKARTA LANDMARK)


    Nama saya Mezbah Emmission Siringoringo. Saya lahir di kota Samarinda, namun sejak kecil saya sudah tinggal di Jakarta bersama kedua orang tua saya. Saya dibesarkan dan menuntut ilmu dari SD sampai dengan SMA di Jakarta, tepatnya berada di Jakarta selatan. 


    Hidup di kota Jakarta menurut saya sangat menyenangkan, semua tersedia di kota Jakarta. Mulai dari tempat rekreasi, mall, taman, dan tempat-tempat menarik lainnya. Jakarta memiliki 5 bagian yaitu Jakarta selatan, pusat, timur, barat dan utara. Fasilitas di atas tersebar di seluruh bagian kota Jakarta. Begitulah adanya, ibu kota dari negara Indonesia tercinta.




Kepadatan kota Jakarta (sumber: Wikipedia)

    Seiring berjalannya waktu dan tingginya laju urbanisasi menyebabkan kota Jakarta dipenuhi oleh perantau dari berbagai daerah di Indonesia, budaya betawi yang dahulu kental mulai luntur akibat modernisasi. Dapat kita lihat dari gambar diatas bahwa terjadi kepadatan penduduk yang tinggi, dan kesenjangan sosial yang sangat kontras. Sedikitnya lapangan kerja dibanding dengan tenaga kerja yang ada menyebabkan jumlah pengangguran meningkat dengan pesat setiap tahunnya. Berbagai masalah dihadapi kota Jakarta, mulai dari banjir, kemacetan, kriminalitas, polusi udara, dan sedikitnya lahan drainase menyebabkan kota Jakarta sangat buruk, dan menurunkan kualitas SDM di kota Jakarta.


    Pemerintah kota Jakarta sudah melakukan tindakan terhadap kota Jakarta, mulai dari menjalankan program bus Transjakarta, penertiban pedagang kaki lima, pengusiran preman, dan proyek yang saat ini sedang berjalan adalah pembangunan MRT. Tindakan yang baru saja diterapkan akhir-akhir ini menurut saya sangat terlambat, kota Jakarta yang terlanjur rusak karena penanganan yang sangat lambat dan dibatasi oleh faktor politik memaksa kota Jakarta menjadi kota yang buruk.



                      Perencanaan Kota (Sumber: www.tataruangpertanahan.com)



    Perencanaan kota memang sangat baik dilakukan dalam menata kota Jakarta, namun kota Jakarta tidak bisa lagi direncanakan tetapi hanya bisa diperbaiki. Pemerintah kota Jakarta harus melakukan tindakan yang cepat dan tepat dalam mengambil keputusan mengenai perbaikan infrastruktur kota Jakarta agar tepat guna dan efisiensi dalam melakukan proses perbaikan tersebut. Oleh karena itu Jakarta memerlukan SDM yang master di dalam bidang perkotaan, mampu memberikan solusi yang tepat dan memberikan idenya dalam masalah yang dihadapi Jakarta. Tentunya master perkotaan tidak hanya sendiri, mereka membutuh kelompok masyarakat yang mampu bekerja sama dalam menjaga lingkungan, kebersihan, keamanan demi kesejahteraan kehidupan bersama. Oleh sebab itu marilah kita masing-masing menyadari apa yang harus kita lakukan demi menjaga kota tercinta agar kembali asri dan kota Jakarta menjadi ibu kota Indonesia yang luar biasa.


    


Minggu, 05 Oktober 2014

Visi dan Misi Berkuliah di Universitas Diponegoro





    Selamat datang
  •  Nama  : Mezbah Emmission Siringoringo
  •  TTL   : Samarinda, 3 Febuari 1997
  • Asal   : Jakarta

    Universitas Diponegoro adalah salah satu universitas terbaik di Indonesia. Universitas yang termasuk dalam 10 besar universitas terbaik ini sudah saya dambahkan sejak saya duduk di bangku SMA. Saya masuk ke jurusan Teknik Perencanaan Wilayah & Kota atau Teknik Planologi.

    Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota atau Teknik Planologi adalah ilmu yang mempelajari perencanaan suatu kota atau wilayah. Dalam bahasa yang lebih sederhana, Teknik PWK adalah ilmu tata kota. Mengapa saya mengambil jurusan ini? Karena saya merasa tertarik dengan ilmu Planologi, dimana seseorang tidak harus pandai berhitung, namun juga pandai dalam bersosial budaya, mengetahui sosial ekonomi dan mempunyai daya imajinasi yang tinggi.Ilmu eksak dan sosial yang sangat merata.

Visi  : Menjadi mahasiswa yang berprestasi, berakhlak baik dan berguna bagi bangsa Indonesia.
Misi : Memperoleh seluruh ilmu dengan baik yang diberikan oleh universitas Diponegoro. Terima kasih sudah mengunjungi blog saya